Ni Ketut Dimar Warsihantari
Menjatuhkan pilihan pada salah satu program studi
merupakan dilema bagi semua lulusan SMA yang melanjutkan studi ke tingkat
universitas. Sebagian dari mereka menganggap pemilihan program studi adalah
persoalan hidup mati.Namun, sisanya menganggap hal tersebut adalah takdir yang
harus dijalani.Maka dari itu,mengenal dan memahami diri sendiri adalah hal essensial yang
bukan saja harus direnungi matang-matang, namun patut untuk
diaplikasikan.Pengaplikasian pemahaman personal tersebut tampak saat pemilihan
program studi. Dalam Ilmu Komunikasi, terdapat sebuah
aksioma yang menyatakan bahwa, “we cannot not communicate”. Manusia pada
hakekatnya tidak akan pernah bisa lepas dari aktivitas komunikasi. Kebutuhan
akan kemampuan dalam berkomunikasi yang baik dan efektif merupakan suatu
kenyataan yang tidak perlu dipertanyakan lagi saat ini. Kalangan profesional
harus memiliki kemampuan komunikasi yang baik agar dapat melejitkan karirnya di
dunia profesional. Kalangan politik juga harus memiliki kemampuan komunikasi
yang memadai untuk dapat melobi dan memenangkan suatu pemilihan. Bahkan,
seorang dokter pun harus tahu cara yang baik untuk berkomunikasi dengan pasiennya
agar pengobatannya berhasil. Pemikiran inilah yang menjadi momentum
ketertarikan saya pada program studi ilmu komunikasi.
Minim pengetahuan komunikasi tidak lantas mengurungkan niat saya mencentang
prodi ilmu komunikasi. Berbicara di depan sejuta pasang mata orang dengan
sebuah microphone,mimik, dan bahasa tubuh yang kuat menjadi hal yang sangat
membanggakan. Menjadi komunikator yang handal dan bijak serta mampu
memprovokasi orang lain adalah hal yang sangat menantang .Public Relation
adalah cabang ilmu komunikasi yang mendalami hal tersebut. Begitu juga dengan
Periklanan yang prospek kerjanya sangat menjanjikan baik itu di Indonesia
maupun luar negeri. Menjadi salah satu orang kreatif yang berkecimpung di dunia periklanan
bak sebuah mimpi besar yang sangat mungkin digapai. Berbekal ide-ide unik dan
imajinasi yang hebat, saya menekuni ilmu komunikasi sebagai wadah penyalur
bakat yang tepat.
Begitu banyak
universitas di Indonesia yang menawarkan prodi ilmu komunikasi atas
dasar prospek kerja yang menjanjikan, hingga prestige tersendiri
yang disandang dengan embel-embel jurusan ‘papan atas’. Namun, UGM memiliki
daya tarik tersendiri sehingga mampu menutup kekaguman saya pada universitas
lain di Indonesia. Berlapis-lapis penghargaan telah mengharumkan nama UGM hingga
di kancah Internasional .Khususnya, konsentrasi
periklanan prodi Ilmu Komunikasi yang tidak pernah luput dari pandangan
mata banyak orang. Walaupun berkecimpung di divisi periklanan menguras banyak
waktu, apresiasi saya atas kerja keras dan penghargaan-penghargaan yang telah
diraih sangatlah besar.
Selain itu, menantang dan menguji kemampuan diri sendiri
adalah alasan pelengkap saya menjatuhkan pilihan pada ilmu komunikasi UGM.
Bermodal nilai di raport ,ketidakyakinan dan hasrat berspekulasi, saya menerobos
pintu gerbang UGM yang notabenenya sulit ditembus. Hingga akhirnya nama saya
tercantum dalam hasil seleksi undangan pada tahun 2012 dengan kata ‘LULUS’ di bagian bawahnya. Menambah
lagi daftar mimpi yang terkabulkan, saya merasa beruntung mampu mengalahkan
ribuan pesaing lainnya.
Jadi ketertarikan pada prodi ilmu komunikasi bukan hanya
berdasarkan hobi dan spekulasi semata.Aplikasinya yang dekat dengan keseharian, menjadikan
prodi ini begitu penting untuk dipelajari. Nama besar UGM yang sudah terdengar
dari Sabang sampai Merauke tentu menjadi
pondasi kuat berdirinya prodi ilmu komunikasi.Menyampaikan gagasan yang
efektif dan lugas tanpa meninggalkan esensi
seni adalah hakikat dari ilmu komunikasi. Sederhananya, komunikasi adalah
gabungan antara seni dan ilmu dalam mengolah pesan. Dengan mempelajari ilmu
komunikasi tidak hanya melatih kemampuan berbicara di depan umum, namun juga
turut andil dalam menumbuhkan jiwa dan kepekaan terhadap seni. #bridging course 01
2 komentar:
your post is very good :)
wa, makasi ya komentarnya :)
salam kenal ya Sri Wahyuni..
ilmu komunikasi juga kan?
it must be great if we can meet and talk together ,right?! :D
Posting Komentar